A. PENDAHULUAN
Kata dalam bahasa Melayu dan bahasa Indonesia diambil dari bahasa Sansekerta yaitu ‘khata’ yang berarti ‘konversasi’,‘bahasa’, ‘cerita’, atau ‘dongeng’, namun dalam bahasa Melayu dan bahasa Indonesia kata ‘kata’ mengalami penyempitan arti semantis menjadi ‘kata.
Istilah adalah kata atau frasa yang dipakai sebagai nama atau lambang yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang has dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Membahas tentang pengertian kata dan istilah, macam-macam istilah, dan perbedaan kata dan istilah. Serta dalam pembahasan pengertian kata dan istilah ialah terdapat macam-macam istilah yakni istilah umum dan istilah khusus terdapat pula Kata Ilmiah dan kata popular.
Dengan mempelajari pengertian kata dan istilah ini diharapkan siswa-siswi dapat mengetahui dan memahami bentuk dan pola kata sesuai Ejaan Yang Disempurnakan (EYD).
B. PEMBAHASAN
1. Pengertian kata dan istilah
Kata dalam bahasa Melayu dan bahasa Indonesia diambil dari bahasa Sansekerta yaitu ‘khata’ yang berarti ‘konversasi’,‘bahasa’, ‘cerita’, atau ‘dongeng’, namun dalam bahasa Melayu dan bahasa Indonesia kata ‘kata’ mengalami penyempitan arti semantis menjadi ‘kata.
Istilah adalah kata atau frasa yang dipakai sebagai nama atau lambang yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang has dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
2. Perbedaan kata dan Istilah
Perbedaanya terdapat dalam jumlah makna.Dalam kata terdapat banyak makna. misalnya saya adalah pemenang.kata saya mempunyai banyak makna. Bisa bermakna sanh pembaca, sang penulis, atau yang lain. Sedangkan istilah mempunyai satu makna. Misalnya embrio adalah salah satu ilmu yang di pelajari dalam biologi. Istilah embrio mempunyai arti satu yaitu janin.
3. Macam-Macam Istilah
a. Istilah terdiri dari dua macam yaitu istilah umum dan istilah khusus.
Istilah khusus adalah kata yang pemakaiannya dan maknanya terbatas pada suatu bidang tertentu, misalnya cakar ayam (bangunan), agregat (ekonomi);
istilah umum ialah kata yang menjadi unsur bahasa umum. misalnya: ambil alih, daya guna, kecerdasan, dan tepat guna merupakan.
a. Kata Ilmiah dan kata popular
Kata ilmiah merupakan kata-kata logis dari bahasa asing yang bisa diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Yang membedakan antara kata ilmiah dengan kata populer adalah bila kata populer digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Dari pernyataan diatas dapat disimpulkan, kata-kata ilmiah digunakan pada tulisan-tulisan yang berbau pendidikan. Yang juga terdapat pada penulisan artikel, karya tulis ilmiah, laporan ilmiah, skripsi, tesis maupun desertasi.
Agar dapat memahami perbedaan antara kata ilmiah dan kata populer, berikut daftarnya:
Ada dua cara pembentukan kata, yaitu dari dalam dan dari luar bahasa Indonesia. Dari dalam bahasa Indonesia terbentuk kosakata baru dengan dasar kata yang sudah ada, sedangkan dari luar terbentuk kata baru melalui unsur serapan.
1. Definisi nominalis
Definisi nominalis adalah menjelaskan sebuah kata dengan kata lain yang lebih umum di mengerti. Umumnya di gunakan pada permulaan suatu pembicaraan atau diskusi.
Definisi nominalis ada enam macam, yaitu definisi sinonim, definisi simbolik, definisi etimologik, definisi semantik, definisi stipulatif, dan definisi denotatif.
2. Definisi realis
Definisi realis adalah penjelasan tentang isi yang terkandung dalam sebuah istilah, bukan hanya menjelaskan tentang istilah. Definisi realis ada tiga macam, yaitu :
Definisi esensial, yaitu penjelasan dengan cara menguraikan perbedaan antara penjelasan dengan cara menunjukkan bagian-bagian suatu benda (definisi analitik) dengan penjelasan dengan cara menunjukkan isi dari suatu term yang terdiri atas genus dan diferensia (definisi konotatif).
Definisi diskriptif. yaitu penjelasan dengan cara menunjukkan sifat-sifat khusus yang menyertai hal tersebut dengan penjelasan dengan cara menyatakan bagaimana sesuatu hal terjadi.
3. Definisi praktis
Definisi praktis adalah penjelasan tentang sesuatu hal yang di jelaskan dari segi kegunaan atau tujuan. Dibedakan atas tiga macam.
Definisi operasional, yaitu penjelasan dengan cara menegaskan langkah-langkah pengujian serta menunjukkan bagaimana hasil yang dapat di amati.
Definisi fungsional, yaitu penjelasan sesuatu hal dengan cara menunjukkan kegunaan dan tujuannya. Definisi persuasif, yaitu penjelasan dengan cara merumuskan suatu pernyataan yang dapat mempengaruhi orang lain, bersifat membujuk orang lain.
4. Analogi
Karena analogi adalah keteraturan bahasa, tentu saja lebih banyak berkaitan dengan kaidah-kaidah bahasa, bisa dalam bentuk sistem fonologi, sistem ejaan atau struktur bahasa.
Istilah adalah kata atau frasa yang dipakai sebagai nama atau lambang yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang has dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
C. PENUTUP
Manfaat mempelajari pembentukan kata dan istilah adalah agar kita dapat menulis atau menyusun kata dengan benar, dan pembaca dapat memahami apa yang kita tulis. Disamping itu agar pembaca dapat mengetahui dan memahami pola pembentukan kata yang benar.
D. DAFTAR PUSTAKA
Keraf, Gorys. 1985. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia.
Moeliono, Anton M. 1982 “Diksi atau Pilihan Kata: Suatu Spesifikasi di dalam kosa kata” Dalam Majalah Pembinaan Bahasa Indonesia. Jilid III. Nomor 3. Jakarta: Bharata.
Silahkan berkomentar dengan bijak sesuai topik, Mohon maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbaru P*RN*G*R*FI, OB*T, H*UCK, J*DI dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan di tampilkan! ConversionConversion EmoticonEmoticon