Bagaimana membicarakan tentang puber kepada putri remaja Anda?

      Putri Anda memerlukan bimbingan dalam hal ini supaya mereka tidak bingung ketika mengalaminya. Masa puber antara lain ditandai dengan menstruasi yang biasanya muncul pada usia 11 sampai 13 tahun. Ada baiknya jika seorang ibu menyiapkan

•    putrinya menghadapi saat-saat ini sehingga anak itu tidak perlu bingung dan gelisah ketika menghadapinya. Siapkan mereka dengan memberikan softex pada ulang tahun ke 11 di samping hadiah yang sesungguhnya. Ajarkan mereka untuk membiasakan diri mencatat hari menstruasi setiap bulan demi kepentingan kesehatan mereka sendiri.

     Ajarkan kepada remaja putri untuk selalu menyimpan softex atau tampon di tas sekolah khususnya menjelang hari menstruasi mereka. Dan biasakan mengenakan rok bawah atau celana panjang berwarna hitam atau gelap pada hari-hari itu. Jika mereka mengalami kecelakaan seperti darah menembus celana panjang mereka, jangan panik. Jika mereka mengenakan mantel atau sweatshirt, ikatlah baju itu di pinggang sehingga menutupi pantat mereka. Mereka tetap dapat melakukan kegiatan olahraga jika pegal-pegal di pinggang tidak terlalu mengganggu. Ada remaja putri yang mengalami sakit yang luar biasa selagi menstruasi. Anda dapat memberinya obat-obatan penghilang nyeri atau bahkan membawanya ke dokter bila perlu.
Mereka tetap dapat berenang dengan mengenakan tampon. Tentu saja hendaknya ini dilakukan ketika darah tidak mengalir terlalu banyak.

      Selain masalah jasmani, remaja putri juga memerlukan bimbingan psikologi untuk menghadapi masa pubernya. Adalah wajar jika pada usia ini mereka mulai tertarik kepada lawan jenisnya. Berilah pengetahuan tentang risiko kehamilan dan cara-cara mengindarinya. Pengarahan yang sehat dalam hal ini lebih penting daripada pengawasan yang sangat ketat. Biarkan mereka menentukan sendiri pergaulan yang mereka pilih, asalkan mengikuti garis-garis yang sudah diberikan. Tidak jarang dalam usia ini mereka menganggap diri mereka sudah dewasa dan ingin berontak bila dikungkung terlalu keras.

      Karena itu lebih baik mengajarkan kepada mereka kebaikan moral atau agama untuk menuntun hidup mereka. Dengan demikian mereka akan mampu mengambil keputusan yang benar pada saat-saat yang penting dalam hidup mereka. Mereka akan memilih teman-teman dan terutama pacar yang baik dan tidak akan sembarangan bergaul. Ajarkan cara-cara untuk melindungi diri mereka. Beri tahu mereka bahwa perkosaan tidak hanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak saling kenal. Karena itu ada istilah perkosaan di kala kencan. Maksudnya pemaksaan kehendak seksual terhadap teman kencan. Karena itu remaja putri hendaknya berhati-hati terhadap siapa yang mengajak mereka pergi berkencan.

      Perlindungan terbaik ialah berusaha mencegah supaya kehormatan mereka terjaga. Inilah beberapa hal yang dapat mereka lakukan:

o    Hindari tempat-tempat terpencil jika belum begitu mengenal pria yang membawa kencan. Tempat-tempat ini termasuk kamar tidur sendiri atau kamar tidur pria itu. Siapkan ponsel agar dapat digunakan setiap saat ketika diperlukan.
o    Jangan pergi berdua saja dengan orang yang membuat diri sendiri merasa kurang nyaman. Percayalah naluri sendiri, dalam situasi yang kurang baik, cepatlah tinggalkan.
o    Jangan sembarangan minum jika tidak mengenal baik orang yang memberi minum. Minuman berwarna gelap dapat dengan mudah menyamarkan obat-obatan berbahaya yang dapat membuat korbannya tidak sadar.
o    Jelaskan kepada orang yang mengajak berkencan hubungan macam apa yang diinginkan. Jika tidak bersedia disentuh atau dicium sebaiknya beri tahukan teman kencan sebelumnya.

Klik pilihan berbagi di bawah ini
 

Share :

Tweet

More

Related Post